BANDUNG BARAT – Sedikitnya empat terduga teroris disergap anggota Densus 88 Mabes Polri, Tim Jihandak Sat Brimob Polda Jabar, dan Polres Cimahi.
Dari keempatnya, dua terduga teroris diantaranya tewas ditembak di kolam apung Waduk Jatiluhur, Kabupaten Purwakarta. Mereka berencana melakukan aksi pidana terorisme pada Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2017.
Salah satu tempat kejadian perkara yakni di Jalan Haji Gofur, Kampung Kebon Kalapa, Desa Tanimulia, Kecamatan Ngamprah, Kab Bandung Barat (KBB). Kemudian di Kp/Ds Sukamulya, Kec Padalarang, KBB. Karena rumah kontrakan yang disergap di Padalarang dalam keadaan terkunci, tim gabungan terpaksa masuk ke rumah itu dengan cara menjebol atap dan jendela rumah.
Di dalam rumah, tim gabungan memeriksa barang bukti dan melakukan identifikasi rumah kontrakan yang dihuni terduga teroris di Purwakarta.
Di lokasi kedua di Ngamprah, polisi masuk ke dalam rumah dengan cara mendobrak pintu rumah sambil melontarkan tembakan guna mengantisipasi serangan. Rumah di Ngamprah ini diduga milik Rizal atau Abu Arham, salah satu terduga teroris yang ditangkap di Jatiluhur.
Penyergapan teroris di KBB ini merupakan pengembangan penyergapan teroris di Kabupaten Purwakarta. Hingga Minggu (25/12) malam polisi masih terus melakukan pemeriksaan dan mengidentifikasi sejumlah barang yang ada di dalam rumah.
Kronologis rinci penyergapan bermula pada Hari Natal, Minggu (25/12/16) sekira 09.00 WIB di Jl Ubrug, Desa Cibinong, Kec Jatiluhur, Kab Purwakarta penyergapan di TKP. Kemudian pada pukul 11.30 WIB di daerah Ds. Karanglayung Kec. Jatiluhur Kab. Purwakarta ditangkap 2 orang terduga teroris, atas nama;
1.Rijal @ Abu Arham, (29th), suku Sunda, agama Islam, alamat Randukurung, Kec. Ngamprah Kab. Bandung Barat
2. Ivan Rahmat Syarif, (28), suku Sunda, agama Islam, alamat Tanimulya, Kec. Ngamprah Kab. Bandung Barat.
Kedua terduga teroris pada saat akan ditangkap berusaha melawan petugas dengan menggunakan pisau di pinggang, namun berhasil dilumpuhkan. Berdasarkan keterangan kedua terduga teroris yang berhasil ditangkap, masih ada 2 orang terduga teroris yang bersembunyi di kolam apung Waduk Jatiluhur dengan persenjataan senjata tajam berupa golok.
Sekira pukul 12.00 WIB personil Densus 88 Polri berkoordinasi dengan Sat Polair Polres Purwakarta Polda Jabar, yang kemudian langsung melakukan penggrebegan di rumah apung tempat persembunyian 2 terduga teroris lainnya.
Setelah diberikan peringatan sebanyak lima kali, terduga teroris diperintahkan untuk menyerahkan diri, namun seketika 1 orang terduga teroris atas nama Abu Faiz keluar dengan membawa golok untuk menyerang petugas dan berhasil dilumpuhkan dan tewas di tempat.
Kemudian 1 orang teroris lainnya masih berada di kolam apung dan menolak untuk menyerahkan diri. Tiba-tiba melakukan perlawanan terhadap petugas dengan menggunakan golok dan dilumpuhkan dengan ditembak di tempat.
Kedua terduga teroris yang tewas ditembak sekitar pukul 12.30 WIB yakni; Abu Sovi @ abu Azis @ Mas Brow, suku Sunda, agama Islam, alamat Jl Tipar Kec. Kutawaringin Kab. Bandung, dan Abu Faiz, suku Sunda, agama Islam,alamat Padalarang Kab. Bandung Barat.