CIBEUNYINGKALER – Indonesia sudah jadi bangsa yang merdeka dengan perjuangan oleh para pahlawan. Tugas kita hari ini dari level bangsa yang merdeka harus jadi bangsa juara. syaratnya ada tiga, ekonominya stabil, tidak ada krisis sosial politik, dan SDM-nya harus kelas dunia.
Dikatakan seperti itu, karena kita akan mengalami yang namanya bonus demografi yaitu jumlah usia produktif akan mengalami lonjakan signifikan. Untuk target SDM yang juara, harus mulai dari sekarang dilakukan pendidikan maupun bimbingan yang baik. Jika hal itu terjadi, maka dalam kurun waktu 15 sampai 30 tahun SDM Indonesia menjadi SDM juara di tahun 2045.
“Jadi Indonesia kalo mau menjadi bangsa hebat syaratnya Indonesia harus baik SDM-nya kompetitif. Saya titipkan peningkatan level SDM itu di tingkat Pramuka,” ungkap Wali Kota Bandung Ridwan Kamil usai Pelantikan Pengurus Dewan Kehormatan Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Bandung Masa Bhakti 2016 – 2021, di Bumi Kitri Pramuka, Cibeunying Kaler, Minggu (9/4/17).
Ridwan yang juga Mabicab Pramuka Kota Bandung ini menambahkan, agar mencapai target yang diinginkan, maka harus membangun Pramuka yang kontemporer alias kekinian, Pramuka yang berinovasi, Pramuka yang menyelesaikan solusi bangsa.
Maka dari Pemkot Bandung memberi bantuan yaitu pendanaan dan infrastruktur. Pendanaan mulai bulan April Rp200 juta per Kwaran atau Kecamatan itu kita siapkan. Untuk infrastruktur, Gedung Pramuka yang megah dengan fasilitas canggih akan dibangun di kawasan Gedebage.
“Jika dua ini sudah ada, tidak ada alasan lagi Pramuka Kota Bandung tidak juara,”`tegasnya.
Sekda Kota Bandung sekaligus Ketua Kwarcab Kota Bandung Yossi Irianto menyampaikan, tindak lanjut dari Rakercab ini akan diputuskan untuk kolektifitas agar ada kesamaan dalam pemahaman Pramuka.
“Kita sepakat punya orientasi kekinian, jadi ga lagi mengurus hal teknis lah kita bisa meloncat, insya Allah lebih baik,” ujar Yossi.