GEDEBAGE – Wali Kota Bandung Ridwan Kamil melaksanakan shalat ied di pelataran Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) bersama 800-an warga Kecamatan Gedebage, Minggu (25/6/17). Ridwan tiba di GBLA beserta istri, Atalia Ridwan Kamil, pukul 06.00 WIB.
Setiap tahun, Ridwan memang membiasakan diri untuk melaksanakan shalat ied di tempat yang berbeda. Hal itu, menurutnya, dilakukan untuk memberikan keadilan pada warga.
“Setahun ada dua shalat ied, saya selalu berkeliling ke semua penjuru mata angin. Ini saya lakukan untuk memberikan rasa adil kepada warga yang belum sempat tersilaturahmi,” ungkap Ridwan.
Di Kota Bandung, shalat sunat Idul Fitri dilaksanakan di 1.027 lokasi tersebar di 30 kecamatan. Jumlah tersebut terdiri dari 781 masjid dan 246 lapangan.
Usai melaksanakan shalat ied, berbagai agenda telah menanti Emil, sapaan akrabnya. Dari Gedebage, Emil menyempatkan diri menjenguk mantan Gubernur Jawa Barat Solihin GP di kediamannya. Lalu, Emil bersilaturahim ke Gedung Pakuan menemui Gubernur Jawa Barat.
Selepas dari pakuan, Emil menemui sang ibunda untuk melakukan sungkem dan bersilaturahim dengan keluarga. Baru pukul 10.00, Emil menemui warga dalam rangkaian Open House di Pendopo Kota Bandung beserta Wakil Wali Kota Bandung Oded M. Danial dan Sekretaris Daerah Kota Bandung Yossi Irianto beserta keluarga.
Kepada tamu yang hadir, secara pribadi dan mewakili institusi Pemerintah Kota Bandung, Emil mengucapkan Selamat Hari Raya Idul Fitri seraya memohon maaf atas segala kesalahan.
“Saya doakan agar semuanya lancar dan semua menghadapi hari kemenangan di hari Idul Fitri ini dengan menjadi lebih bersih dan suci,” katanya. Ia pun mendoakan Kota Bandung agar menjadi kota yang terbaik, aman, nyaman, dan tenteram.
“Kita saling mendoakan mudah-mudahan kota ini selalu menjadi kota teladan, baldatun toyyibatun warabbun ghafur, yang umatnya taat pada ridho Allah, dan pemimpinnya adil dan amanah,” ucapnya.
Kepada wisatawan yang melancong ke Kota Bandung selama libur lebaran ini, Emil menitipkan agar senantiasa menjaga ketertiban. “Jangan parkir sembarangan, jangan buang sampah sembarangan. Nikmati Kota Bandung, Bandung adalah kota yang nyaman untuk wisata,” imbuhnya.
Peningkatan Zakat
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengaku bahagia dan bersyukur bahwa tahun ini pendapatan zakat yang dikelola oleh Badan Amik Zakat Nasional (Baznas) meningkat dari tahun lalu. Hal itu dikatakan Ridwan usai melaksanakan shalat ied di Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Minggu (25/6/17).
Data BAZNAS ada peningkatan yang signifikan dari perolehan zakat fitrah sebesar 19%. Tahun lalu BAZNAS mengumpulkan zakat senilai Rp41,64 miliar. Tahun ini, zakat fitrah terkumpul Rp51,06 miliar se-Kota Bandung. Data tersebut juga menunjukkan adanya peningkatan muzakki wajib zakat sebesar 7,6%. Data tahun 2016, tercatat ada 1.148.175 orang. Pada tahun 2017, jumlah tersebut bertambah jadi 1.291.896 orang.
Walikota bersyukur tahun ini terdapat penurunan jumlah mustahik atau orang yang berhak menerima zakat. Penurunan tersebut menurutnya, merupakan pertanda ekonomi masyarakat makin baik. “Ini menandakan, insya Allah, terjadi peningkatan kesejahteraan setiap tahun di Kota Bandung,” ucap Ridwan.