KATAPANG – Motor Mio milik Ketua PWI Kabupaten Bandung Rahmat Sudarmaji raib disikat pencuri. Pencuri beraksi saat korban sedang solat tarawih di Masjid Binaul Makmur, Jalan Kiaraeunyeuh-Wates, RT 01/RW 03, Desa Banyusari, Kecamatan Katapang, Minggu (3/6/18), sekitar pukul 19.30 WIB.
Rahmat menjelaslan, saat itu motor Yamaha Mio putih nopol D 3205 ZY miliknya , seperti biasa diparkir di pinggir jalan, depan masjid. Tanpa menaruh curiga, usai solat tarawih ia bersama beberapa santri minum kopi di teras masjid sambil mendengarkan ceramah.
Korban baru menyadari motornya raib saat akan mengantarkan istrinya pulang atau beberapa saat ceramah berakhir. Ia kaget motornya yang diparkir di tengah pintu gerbang sudah tak ada di tempatnya. Lalu korban pun lapor ke Polsek Katapang. Kepada petugas yang datang ke TKP, korban memparkan kronologi motornya yang hilang.
“Perkiraan saya, dicurinya saat solat witir. Karena usai 4 rakaat pertama, saya masih sempat melihat motor di tempatnya. Begitu pun saat 4 rokaat kedua,” ujar Rahmat, yang juga Pemimpin Redaksi Galamedianews.com tersebut.
Sementara itu, Bripka Aam usai olah TKP menyarankan, langkah-langkah antisipatif diantaranya pengurus DKM masjid agar memasang CCTV, atau menunjuk petugas parkir.
Menurut Bripka Aam, Jalan Kiaraeunyeuh-Wates ini tergolong daerah rawan curanmor. Bahkan tiga bulan yang lalu, dua unit motor milik jamaah Masjid Binaul Makmur hilang disikat pencuri. Hingga kini pelakunya masih diburu polisi.
Mengingat dua kejadian curanmor yang menyebabkan hilangnya 3 motor milik jamaah, Ketua DKM Ustadz Hanhan Subhan menghimbau jamaah yang akan solat atau aktifitas lainnya di Masjid Binaul Makmur agar memarkir kendaraanya di baseman masjid. “Insyaalah dalam waktu tidak lama masjid ini akan kami lengkapi dengan CCTV, ” ujar Ustadz Hanhan. ***