BANDUNG, Balendung.com – Menteri Pertahanan RI Jenderal TNI (Pur) Ryamizard Ryacudu didampingi Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Tri Soewandono memberi pengarahan kepada para Prajurit Kodam III/Siliwangi, di Aula Graha Tirta Siliwangi Jalan Lombok Kota Bandung, Rabu (24/4/19).
“Sebagai Menteri Pertahanan, saya bangga TNI dengan semangat juang yang ditunjukkannya. Peran TNI dalam strategi pertahanan negara sangat penting, TNI dapat membuat pertahanan yang kokoh, kuat dan handal untuk menghadapi segala ancaman yang ada,“ ucap Menhan mengawali sambutan.
Satu-satunya milik nasional yang tidak pernah berubah meskipun menghadapi segala macam permasalahan hanyalah TNI. “Karena Prajurit TNI memiliki amanah meneruskan cita-cita para pendahulu, “ tegas Menhan.
Menurut Menhan, keberadaan TNI sangat penting. Hal ini harus pula disadari oleh seluruh rakyat Indonesia karena jati diri TNI merupakan tentara pejuang yang berasal dari rakyat, oleh rakyat dan untuk rakyat.
TNI sebagai simbol pertahanan negara, kata Menhan, dapat membuat negara menjadi tangguh untuk mengatasi segala bentuk ancaman yang datang dari dalam maupun dari luar negeri.
“TNI akan timbul dan lenyap bersama negara ini, tidak boleh ada kekuatan yang dapat merendahkan TNI. Kalau ada, dia akan melemahkan negara ini,“ tegasnya.
Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Tri Soewandono kepada peserta menerangkan tentang Minggu Militer yang digagas Menhan Ryamizard. “Mungkin bagi para prajurit yang baru belum tahu kenapa setiap minggu keempat menggunakan baju PDL istilahnya Minggu Militer, karena Minggu Militer itu adalah gagasan dan perintah dari beliau pada saat menjabat sebagai Kasad,” terang Pangdam dalam sambutannya.***