SOREANG – Tempat Pemungutan Suara (TPS) 08 Kampung Sindangmulya, Desa Sadu, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu (27/6/18). Lokasi yang dimanfaatkan warga kampung tersebut untuk menunaikan hak pilihnya di Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat tahun 2018, diciptakan dari berbagai jenis sampah daur ulang.
Hampir semua bagian di TPS itu dari bahan sampah yang sudah tidak terpakai. Mulai dari dinding yang terbuat dari kayu bekas dibalut dengan kertas semen hingga hiasan bunga dari sampah-sampah botol plastik.
Ketua KPPS 08 Cecep Mulyana mengatakan, tujuan dihadirkannya TPS dari sampah daur ulang ini selain untuk meningkatkan partisipasi pemilih, juga mengkampanyekan soal pemeliharaan lingkungan kepada warga.
“Kami mengangkat tema literasi di TPS ini. Tujuannya ingin memberikan pemahaman sampah itu dapat menjadi bahan yang berguna. Lihat saja semua bagian TPS dari bahan tak terpakai,” terang Cecep.
Menurutnya, ide kreatif ini juga selaras dengan program pemerintah yang saat ini gencar melakukan upaya pembersihan lingkungan dari sampah termasuk Citarum yang digulirkan pemerintah pusat tahun ini.
“Semoga dengan adanya TPS daur ulang sampah bertepatan dengan hari H pencoblosan Pilgub Jabar ini menjadi sarana warga Soreang ikut serta berkontribusi terhadap segala program pemerintah,” harap Cecep.
Menurut Ketua Divisi Sosialisasi, Sumber Daya Manusia dan Partisipasi Masyarakat KPU Kabupaten Bandung Yudaningsih F Saad mengatakan TPS 08 Kampung Sindangmulya ini merupakan satu dari dua TPS yang diikutsertakan dalam lomba TPS unik KPU Jabar. ***
