BALEENDAH, Balebandung.com – Hujan deras mengguyur wilayah Bandung dan sekitarnya Senin (30/3) hingga Selasa (31/3) menyebabkan di lima kecamatan antara lain Kecamatan Baleendah, Dayeuhkolot, Bojongsoang, Ciparay dan Kecamatan Banjaran. Hujan deras menyebabkan air Sungai Citarum meluap dan merendam ribuan permukiman warga.
Hingga Rabu (1/4/20), kedalaman banjir masih bervariasi, hingga titik terdalam mencapai tiga meter di Kecamatan Baleendah dan Dayeuhkolot. Akses Jalan Raya Dayeuhkolot lumpuh, aliran listrik juga diputus oleh PLN.
Banjir juga merendam Mako Polsek Dayeuhkolot Polresta Bandung. Sejumlah kendaraan milik anggota Polsek Dayeuhkolot ikut terendam.
Walaupun pelayanan Polsek Dayeuhkolot untuk sementara waktu tidak bisa melayani di bidang administrasi, namun Kapolsek Dayeuhkolot Polresta Bandung Kompol Sudrajat didampingi anggota masih melayani masyarakat. Mereka melaksanakan patroli dan mengecek langsung kondisi wilayah Kecamatan Dayeuhkolot yang mengalami banjir dengan menggunakan perahu kayu dan membantu mengevakuasi warga masyarakat yang terjebak banjir di rumahnya.
Kapolsek Dayeuhkolot Kompol Sudrajat mengimbau warga sekitar untuk meningkatkan kewaspadaan, menjaga kesehatan dan keselamatan.
“Kami akan terus melakukan monitoring terhadap perkembangan genangan air, mengingat cuaca setiap harinya turun hujan,” kata Kapolsek.
Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Barat pun meninjau lokasi banjir di Kecamatan Bojongsoang , Baleendah, dan Kecamatan Dayeuhkolot dan memberikan bantuan kepada warga pengungsi korban banjir, Rabu (1/4/20).
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berpersan agar pengungsi dipisahkan atau diberi jarak untuk tidak bergerombol di tengah pandemik Covid-19
“Untuk lansia dan ibu hamil dipisahkan dengan kamar khusus karena rawan tertular Covid-19. Makan dikasih jarak satu sampai dengan dua meter,” kata gubernur.
Selain diberi bantuan kebutuhan pokok masyarakat (kepokmas), para pengungsi juga diberi masker.
“Saya kira logistik sudah dikirim dan tidak ada masalah untuk sembako. Ada juga tim Jabar Quick Respone, Jabar Bergerak, selain BPBD sendiri yang nantinya akan mendistribusikan bantuan,” kata Ridwan Kamil. ***