CIMANGGUNG – Badan Sar Nasional (Basarnas) Kantor SAR Bandung ikut andil dalam menyukseskan arus mudik dan balik lebaran tahun 2017. Mereka berencana menyiapkan posko utama dan pos mobile di sejumlah daerah di Jawa Barat.
Kepala Kantor SAR Bandung, Slamet Riyadi menjelaskan, pihak Basarnas Kantor SAR Bandung akan menyiapkan dua posko utama di Nagreg Kabupaten Bandung dan Tol Cipali.
“Akan ada dua pos utama, di Cipali dan Nagreg, juga didukung petugas posko yang disiapkan sebanyak 12 tim yang terdiri dari 10 orang per timnya,” jelas Riyadi kepada wartawan saat buka puasa bersama, di Kantor Basarnas, Jalan Raya Bandung-Garut, Kamis (15/6) sore.
Selain posko utama, pos mobile akan ditempatkan di titik rawan bencana, seperti Sumedang, Tasik, Pangandaran, Cipatujah, Cirebon, dan Cileunyi.
“Untuk pos mobile ini memantau daerah rawan di lokasi setempat, untuk segera dilakukan penanganan jika ada bencana,” jelasnya.
Selain itu, guna mendukung jalannya operasi arus mudik dan balik lebaran, disiapkan juga kendaraan pendukung, yakni helikopter, rescue truck, rescue car dan perahu.
“Untuk helikopter akan dilakukan operasionalnya mulai H-7 hingga H+7 dengan melakukan pemantauan udara setiap hari selama arus mudik dan balik lebaran,” jelasnya.
Untuk rutenya, yakni Tol Cipali, Cirebon, Brebes, Grinsing hingga ke Bogor (puncak). “Fungsi helikopter untuk memantau adanya pergerakan kendaraan dan adanya kepadatan di titik jalur mudik,serta akan dikordinasikan dengan pihak kepolisian,” terangnya.