BOJONGSOANG, Balebandung.com – Intensitas hujan deras yang cukup tinggi beberapa hari ke belakang, membuat sejumlah wilayah di Kabupaten Bandung kembali terendam banjir. Antara lain Kecamatan Dayeuhkolot, Baleendah, Bojongsoang dan Kecamatan Rancaekek.
Bupati Bandung Dadang M. Naser mengaku cukup prihatin dengan kondisi tersebut, terlebih di tengah situasi merebaknya wabah penyakit akibat virus corona. Pihaknya melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), terus berupaya untuk membantu para korban terdampak banjir.
“Kami siapkan empat dapur umum, untuk mendistribusikan makanan bagi masyarakat di empat kecamatan terdampak,” kata Bupati Dadang Naser didampingi Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bandung Akhmad Djohara, saat meninjau kesiagaan dapur umum lapangan (dumlap) di Kecamatan Bojongsoang, Minggu (5/4/20).
Selain itu, juga telah disiapkan dapur umum portabel dengan kapasitas masak 5.000, 6.000 dan 8.000 porsi. “Namun demikian Kabupaten Bandung saat ini cukup kewalahan. Untuk itu kami ucapkan terima kasih kepada para relawan di bawah naungan BPBD, yang tanpa kenal lelah berjibaku di tengah banjir. Juga kepada BPBD Jabar (Jawa Barat) yang sudah turun tangan membantu dapur umum di Kecamatan Baleendah,” ucap bupati.
Penanganan banjir Bandung Selatan terus diupayakan pemerintah, antara lain melalui pembangunan danau retensi, embung dan terowongan untuk mempercepat laju air Sungai Citarum.
“Dengan pembangunan yang sudah dilakukan, banjir Bandung Selatan cepat surut dibanding tahun kemarin. Namun karena saat ini puncak musim hujan, jadi banjirnya naik turun,” tutur Dadang.
Ia pun mengimbau seluruh masyarakat terdampak, untuk menjaga kesehatan masing-masing di tengah kondisi banjir dan wabah corona. Lebih lanjut ia meminta jajarannya, untuk melaporkan bila ada garda terdepan yang ingin meyakinkan diri akan kesehatannya.
“Mudah-mudahan kita bisa mendapatkan lagi kuota lebih banyak untuk Rapid Test Covid-19 berikutnya. Silakan bagi garda terdepan, baik itu tenaga kesehatan di kewilayahan, maupun personil BPBD di lapangan yang cukup riskan di tengah pandemi global ini, untuk melaporkan diri ke puskesmas setempat. Semoga seluruh warga Kabupaten Bandung diberi kesabaran, kesehatan, dan semoga hujan cepat reda menjelang bulan suci Ramadan ini,” harapnya. ***