SOREANG, Balebandung.com – Bupati Bandung Dadang M Naser mengaku pihaknya sudah mengontrol rute yang akan dilalui para peserta West Java Eco Marathon di Pangalengan pada 15 Oktober 2017. “Persiapan kepanitiaan cukup baik, sudah menunjukan 80 persen siap,” kata bupati kepada wartawan, Rabu (4/9/17).
Dadang mengungkapkan, untuk infrastuktur jalan, pihaknya audah memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kab Bandung untuk mempersiapkan jalan yang akan dilalui para peserta dengan baik. “Jangan sampai ada jalan rusak, jangan sampai ada yang kecelakaan saat lari,” ungkapnya.
Dadang bilang, nantinya para peserta akan berlari mengitari wilayah Pangalengan dan akan disuguhkan dengan panorama alam yang sangat asri dan eksotis.
Selain berolahraga, para peserta pun akan berlari sembari menikmati udara sejuk khas pegunungan Bandung Selatan dan pemandangan hamparan kebun teh. “Rute-nya di sekitar Pangalengan seperti Perkebunan Malabar, Wanasuka dan Santosa,” sebutnya.
West Java Eco Marathon dibagi empat etape 5 km, 10 km, 21 km dan 42 km.Dipilihnya Pangalengan sebagai lokasi karena memiliki banyak obyek wisata alam salahsatunya Situ Cileunca. Selain itu kegiatan ini diselenggarakan untuk mendukung promosi pariwisata.
Tidak hanya obyek wisata alam, nantinya pada pelaksanaan West Java Eco Marathon pihaknya pun akan mendorong para pelaku UKM di Kabupaten Bandung untuk menampilkan produk unggulannya kepada para peserta. “Kami juga akan menyajikan sajian makanan khas Kabupaten Bandung dan produk UKM di Kabupaten Bandung,” imbuh Dadang.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kabupaten Bandung Ahmad Djohara menyebut beberapa desa di Kecamatan Pangalengan, Kabupaten Bandung akan dilintasi ribuan pelari. “Titik kumpul Lapang Babakan Tanara, Desa Banjarsari. Start finish-nya di Desa Banjarsari,” kata Djohara.
Lebih lanjut Adjo menguraikan pada Etape 5 km akan melintasi wilayah Banjarsari – Sukamanah; Etape 10 km melintasi wilayah Banjarsari – Sukamanah – Kawasan Gunung Nini; Etape 21 km akan melintasi Banjarsari – Sukamanah – Margaluyu – Pulosari dan Etape 42 km melintasi wilayah Banjarsari – Sukamanah – Margaluyu – Pulosari – Wargamekar dan Margamukti.
Adjo menyebutkan pendaftaran West Java Eco Marathon sudah ditutup dan total peserta yang akan mengikuti kegiatan itu sekitar 1.500 pelari.
“Ada pelari umum dan atlet. Ada yang dari luar negeri seperti di Amerika, Cina, Jepang, Korea, dan lainnya, tapi dominasi pelari lokal di seluruh Indonesia,” urainya.
Selain itu, sejumlah atlet Kabupaten Bandung, Jabar dan Nasional termasuk atlet yang dipersiapkan untuk Sea Games 2018 turut meramaikan event lari terbesar di Jawa Barat itu.
Menurut Adjo, trek Pangalengan ini juga masuk ke dalam destinasi terbaik ke 6 di dunia. Setelah di Kabupaten Bandung, event serupa akan diselenggarakan di Nepal.***