CIMAHI – Guna memberikan contoh yang baik bagi masyarakat, Calon Walikota (Cawalkot) Cimahi nomor urut 1, Atty Suharti meminta tim sukses dan simpatisannya menurunkan posternya yang terpasang di tempat terlarang.
Dirinya ingin agar alat peraga kampanyenya tidak dipasang di titik-titik yang tidak semestinya seperti pohon dan tiang listrik. Menurutnya itu mengganggu estetika keindahan kota. Sebagai calon pemimpin ia ingin masyarakat pun ikut terlibat aktif dalam menjaga wilayahnya sehingga menjadi rumah yang layak ditinggali.
“Masang kok sembarangan, dipaku di pohon, itu kan justru merusak keindahan,” kata Atty saat berkunjung ke RW 05 dan 07 Kelurahan Cipageran Kecamatan Cimahi Utara Kota Cimahi, Kamis (17/11/16). Ia sempat menurunkan dan mencopot poster atau spanduk kampanye Atty-Achmad Zulkarnain yang tertempel disembarang tempat.
Atty bersama pasangannya Achmad Zulkarnain sudah menugaskan tim sukses dan simpatisannya menurunkan alat kampanye yang terpasang di sembarang tempat. Sebab titik-titik pemasangan seperti spanduk dan baliho sudah ditetapkan oleh penyelenggara, yakni KPU.
“Saya sudah menugaskan kepada timses untuk mencopot baliho atau spanduk yang ditempatkan dan dilarang oleh KPU,”tandas Atty.
Dalam kesempatan tersebut, Atty juga mengajak pasangan cawalkot dan cawawalkot lain untuk memelihara keindahan dan estetik kota ini. Salah satunya dengan cara tidak memasang alat kampanye seperti spanduk disembarang tempat, apalagi di pohon, tiang listrik atau rumah warga. “Saya sebagai walikota non aktif mengajak kepada semua, mari kita jaga dan pelihara kota ini,” seru Atty.
Bahkan, sempat ada seorang warga atau simpatisan yang bertanya kepada Atty mengenai dominannya alat sosialisasi pasangan lain dibandingkan dirinya dengan Azul. Atty menjawab, “Ya, silahkan nilai sendiri mana yang mau benar-benar ingin menjaga Cimahi,” tandas Atty. Dalam beberapa kesempatan koordinasi pun, kata Atty, penyelenggara sudah mengatakan bahwa alat sosialisasi tidak boleh dipasang disembarang tempat.
Perihal kunjungannya ke Cipageran, Atty mengatakan, ini merupakan agenda yang sudah terjadwal di mana dirinya akan menyapa warganya untuk menjalin silaturahmi. “Ini merupakan jadwal sosialisasi, bekampanye, bersilaturahmi dengan masyarakat,” terangnya.
Atty mengaku mencalonkan lagi jadi orang nomor satu di Cimahi niatannya ingin menjadikan Cimahi lebih baik lagi. Menurutnya pembangunan yang sudah dilakukan di masa jabatannya harus dilanjutkan agar Cimahi terlihat lebih maju dan berdampak langsung pada masyarakat. “Pembangunan harus dilanjutkan, saya bersama rakyat ingin melanjutkan pembangunan,” kata dia.
Salah seorang warga RT 05/RW 08 Kel Cipageran, Piah Cahyati (34) menilai Atty sudah bekerja dengan baik. Salah satu contohnya ialah perbaikan jalan dan revitalisasi rumah-rumah warga yang tidak mampu. “Allhamdulilah bagus, udah kerasa sama warga. Kerjanya nyata,” puji Piah.