NGAMPRAH – Stok daging ayam dan sapi menjelang puasa dan lebaran di Kabupaten Bandung Barat (KBB) dijamin aman. Pihak Dinas Peternakan, dan Perikanan (Disnakan) KBB menyebutkan jika ketersediaan stok daging ayam dan sapi saat ini untuk daging sapi mencapai 5.000 ekor sedangkan ayam pedaging mencapai 2 juta ekor.
“Untuk puasa dan lebaran nanti stok daging baik sapi maupun ayam tetap aman walaupun memang diprediksi ada kenaikan permintaan,” ungkap Kepala Disnakan Kabupaten Bandung Barat Adiyoto di Ngamprah.
Adiyoto menyebutkan jika stok sapi sebanyak 5.000 ekor itu cukup untuk tiga bulan ke depan sehingga masyarakat tak perlu khawatir akan kesulitan beli daging sapi segar.
Namun kendati untuk stok tidak ada masalah, tapi Adiyoto tidak menjamin untuk harga daging sapi dan ayam akan tetap seperti sekarang. Soalnya diprediksi harga daging sapi dan ayam akan naik 10 sampai 20%. Saat ini harga daging sapi berada pada kisaran Rp 110.000 sampai Rp 120.000/kilogram, sedangkan daging ayam antara Rp 28.000 sampai Rp 30.000/kg.
Menurutnya sudah jadi kebiasaan jika pada hari besar tertentu sperti jelang Idul Fitri, dan munggahan tidak lagi berlaku hukum pasar. Artinya, harga sudah otomatis akan mengalami kenaikan seiring dengan meningkatnya permintaan.
“Sudah menjadi budaya bahwa komoditi tertentu akan selalu mengalami kenaikan sekalipun stok barang melimpah karena itu pemerintah tidak akan berani menjamin tidak bakal terjadi kenaikan harga,” ucapnya. [fik]
