SOREANG – Jelang puasa jajaran Satuan Reserse Kriminal Polres Bandung dipimpin AKP Firman Taufik menggelar operasi pasar dan sidak ke tempat- tempat penjualan bahan pokok, Jumat,(19/5/17). Operasi pasar digelar untuk memastikan bahan-bahan kebutuhan pokok jelang Ramadhan di mana harganya dalam kondisi stabil
Satreskrim menggandeng beberapa instansi terkait seperti Dinas Perdagangan, Dinas Ketahanan Pangan, Satpol PP, Dinas Kesehatan, Dinas Pertanian Kabupaten Bandung, serta dari Satgas Pangan Polres Bandung.
Dari hasil sidak yang dilakukan, hingga kini harga bahan-bahan pokok masih stabil seperti beras jenis kesatu berkisar Rp. 11.000, kemudian minyak goreng (kemasan botol) RP. 15.000, daging sapi Rp. 100.000, daging ayam bekisar Rp. 34.000 dan barang lainya masih stabil.
“Operasi ini agar para pedagang menjual bahan kebutuhan pokok menyesuaikan dengan harga yang telah ditentukan oleh pemerintah,” ungkap Kasat Reskrim.
Sehari sebelumnya pun, Polres Bandung menggelar Rakor Lintas Sektoral Pengamanan Ramadhan, di Aula Sabilulungan Polres Bandung, Kamis (18/5/17).
Rakor dibuka Kapolres Bandung AKBP M.Nazly Harahap.S.ik yang dihadiri Muspida Kab. Bandung yaitu Wakil Bupati Bandung Gungun Gunawan.S.si.M.si dan Ketua DPRD Kab. Bandung Anang Susanto, SKPD, para Kabag, para Kasat, para Kapolsek serta para pedagang sekitar Jalur Cileunyi sampai Nagreg.
Kapolres Bandung memaparkan kesiapan Ops Ramadniya 2017 mulai dari kesiapan personel, sarana dan prasarana serta kesiapan anggaran. Nazli mengevaluasi bahwa Operasi Ramadniya 2016 sangat baik dan mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak, mulai dari pimpinan Polri sendiri serta masyarakat.
“Semoga saja pengalaman yang telah dilaksanakan tahun kemarin, bisa menjadikan pelajaran untuk kita tahun ini dalam rangka Operasi Ramadniya 2017 menjadi lebih baik lagi dan senantiasa mendapatkan ridho Allah SWT sehingga nanti dalam pelaksanaan Operasi Ramadniya 2017 bisa berjalan aman dan lancar,” tutup Kapoles.