Selasa, November 26, 2024
spot_img
BerandaBale BandungKapolda Cek Kesiapan Jalur Mudik Nagreg

Kapolda Cek Kesiapan Jalur Mudik Nagreg

Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto didampingi Kapolres Bandung AKBP Indra Hermawan saat pengecekan Jalur Mudik di Pos Tangan Nagreg, Kab Bandung, Senin (28/5/18). by iwa/bbcom

CILEUNYI – Kapolda Jabar Irjen Pol Agung Budi Maryoto didampingi Kapolres Bandung AKBP Indra Hermawan melakukan pengecekan Jalur Mudik wiilayah Jabar selatan, Senin (28/5/18). Jelang pelaksanaan Operasi Ketupat Lodaya 2018, Kapolda mengawali pengecekannya di Pospam Cileunyi, Kab Bandung, kemudian berlanjut ke Jalur Nagreg.

Usai menerima pemaparan dari Kapolsek Nagreg di Pos Tangan Nagreg, Kapolda kemudian meneruskan peninjauan jalur mudik selatan ke kawasan Tasikmalaya.

Menurut Kapolda, Jalur Cileunyi sendiri merupakan salah satu titik simpul kemacetan. “Karena memiliki beberapa simpang dan putaran jalan, untuk menuju ke beberapa kota di Jawa Barat, seperti Garut, Tasikmalaya, Sumedang, Majalengka, dan Cirebon,” kata Kapolda kepada wartawan.

Agung menerangkan pengecekan kesiapan jalur yang dilakukan kali ini guna mematangkan kesiapan pihaknya dalam menjalankan Ops Ketupat Lodaya. Ia menghimbau kepada pemudik yang akan berpulang ke kampung halaman agar tidak pergi pada waktu bersamaan mengingat waktu libur lebaran pada kali ini cukup panjang selama satu minggu.

“Jadi untuk tahun ini memang cukup panjang hari liburnya, Operasi Ketupat yang biasanya 16 hari pun ditambah jadi 18 hari. Harapannya masyarakat bisa memilih waktu yang tepat untuk mudik, artinya jangan bersamaan,” saran Kapolda.

Meskipun ada Jalan Tol Cipali yang sudah tembus sampai ke malang, kata Agung, namun pihaknya tetap memprediksi masyarakat memang yang mudiknya ke daerah selatan pasti lewat Jalur Nagreg.

“Dari Tol Purbaleunyi, Cileunyi, lanjut jalur selatan Nagreg, Tasik dan seterusnya. Jadi, saya cek tadi kesiapannya mumpung masih awal, masih ada waktu untuk kordinasi lintas sektoral. Prinsipnya berikan pelayanan yang paling baik buat masyarakat, karena masyarakat mau pulang dan ketemu keluarganya, termasuk pulangnya pas arus balik kita juga harus menyiapkan personel berjaga,” tandas Agung.

Lebih lanjut ia memaparkan soal kondisi di pasar tumpah di Limbangan, sudah ada antisipasinya. Pemda Garut, kata Kapolda, sudah menyiapkan anggaran untuk andong/delman supaya istirahat selama dua minggu. Pihaknya juga akan menyiapkan tempat nyebrang khusus. “Jadi, tidak semua jalan bisa dipakai nyebrang, biar ngga macet,” ujarnya.

Kapolda bilang jalur selatan Nagreg ini merupakan titik yang diprioritaskan pihak kepolisian karena selain seringkali terjadi kemacetan. Terlebih dengan geografisna di mana jalur yang berkontur menurun dan berkelok ini kerap kali menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Operasi Ketupat Lodaya 2018 akan dimulai pada tanggal 7 Juni mendatang  selama 18 hari. ***

spot_img
BERITA LAINYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

TERKINI

spot_img