SOREANG – Para pengelola objek wisata alam di kawasan Bandung Selatan mengaku merugi pada libur Hari Raya Idul Fitri 1439 Hijriah atau lebaran kali ini. Hal tersebut disebabkan jumlah kunjungan wisatawan yang datang dinilai tidak ada peningkatan bahkan cenderung menurun.
Beberapa penyebabnya karena infrastruktur jalan menuju kawasan wisata yang kecil dan adanya proyek galian pemasangan pipa SPAM Gambung yang berdampak kemacetan.
“Tingkat kunjungan wisatawan, teu aya peningkatan. Kan aya galian SPAM, janten macet, teras (di sini) jam 5 tutup. Pas beres macet tutup,” ujar Pengelola Objek Wisata Alam Pemandian Air Panas Ciwalini, Herman, Senin (18/6/18).
Menurutnya, galian pemasangan pipa tersebut usai dikerjakan tidak dibenahi seperti semula. Sehingga jalan semakin menyempit dan kemacetan tidak terhindarkan. Dia mengatakan, salah seorang sopir bus bercerita daripada terperosok dan dikomplain, lebih baik bertahan di jalan.
“Sopir bus ngomong daripada terperosok terus penumpang komplain. Mending bertahan, bae macet mah batur,” ungkapnya. Dirinya mengungkapkan kondisi saat ini terbilang parah dibandingkan lebaran tahun lalu.
Herman mengatakan saat ini jumlah objek wisata alam banyak bermunculan. Kemudian, dampak dibukanya Tol Soroja memudahkan kendaraan menuju kawasan wisata. Namun, berdampak kemacetan bahkan jalan semakin mengecil.
“Penurunannya 30-40 persen. Ayeuna mah seuer kendalanya. Jalan kecil, macet dan wisata sejenis banyak,” kata dia. Ia mengaku tak tahu harus mengadu ke siapa tentang kemacetan yang sering terjadi ke kawasan wisata tersebut.
Sementara itu, Humas Objek Wisata Kawah Putih, Dedi mengatakan saat ini arus lalu lintas di kawasan Kawah Putih relatif lancar dan normal. Meski sempat terjadi kepadatan kendaraan. Sementara itu, kunjungan wisatawan sejak H+2 terus meningkat.
“Mudah-mudahan hari ini juga meningkat. Kemarin pengunjung sampai 9.500 orang dan sekarang sampai jam 14.00 sudah 6.000 orang,” sebutnya.
Dedi mengatakan keberadaan Tol Soroja cukup menunjang akses wisatawan ke objek wisata. Namun, perbedaannya tidak terlalu jauh dibandingkan lebaran lalu.
Terkait adanya aktivitas galian SPAM, pihaknya mengaku dampak yang ditimbulkan adanya kemacetan menuju kawasan wisata. Namun, dia mengatakan secara umum kondisi wisata di Bandung Selatan khususnya Kawah Putih berjalan normal.***