Musda Golkar Kab Bandung Harus Voting Terbuka

oleh
oleh
dedi-golkar
Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi terpilih secara aklamasi sebagai Ketua DPD Golkar Jabar 23 April 2016.ist

Tradisi-tradisi politik intimidasi, kesepakatan elit (oligarchy), politik dagang sapi, politik tanpa idealisme atau politik ambigu harus dihilangkan, jika memang ingin membuat Partai Golkar Kabupaten Bandung menjadi partai modern. Demikian dinyatakan Direktur Bandung Political Institute (BPI) H. Deden Suwandi menanggapi Musyawarah Daerah Golkar Kabupaten Bandung terkait pemilihan ketua baru pada 24 Juli 2016.

Deden menyarankan selayaknya masing-masing calon Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bandung harus benar-benar melakukan revitalisasi dan reformasi partai. “Maka voting pemilihan Ketua DPD Kabupaten Bandung harus dilakukan secara terbuka. Sebab mereka masing-masing para calon kontestan ingin membuat Partai Golkar menjadi partai yang modern dan kuat dalam berdemokrasi,” kata Deden kepada Balebandung.com, Minggu (10/7/16).

Sementara, imbuh Deden, calon Ketua DPD yang menolak voting terbuka bisa dinilai tidak membawa semangat perubahan pada Partai Golkar. “Untuk itu, jika ingin disebut sebagai kader yang mendukung proses demokrasi yang baik, maka seharusnya tidak ada kader termasuk calon ketua yang akan menolak usulan voting terbuka apalagi Kesepakatan kepentingan elit yang tidak mendengar aspirasi kader-kader di bawah,” tandas Deden.

Baca Juga  Bupati Bandung: Umroh Gratis Bentuk Penghargaan ke Guru Ngaji

No More Posts Available.

No more pages to load.