BANDUNG – Bunda PAUD Jawa Barat Netty Heryawan cmemaparkan ada empat aspek Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang harus dipenuhi, antara lain aspek kesehatan, aspek pendidikan, aspek pengasuhan dan aspek perlindungan.
Netty mengungkapkan hal tersebut di hadapan 475 orang tenaga pendidik PAUD, orang tua murid, akademisi dan pengamat pendidikan, pada Seminar Nasional dan Talkshow Bunda Ganesha Bandung bertema “Kecerdasanku adalah Kehebatanku” di Gedung Aula Barat ITB, Jl. Ganesha No. 10 Bandung, Kamis (16/2/17).
“Hari ini kita harus tampil untuk ikut berpartisipasi menghadirkan sebuah pembinaan stimulus pada anak. Paud hanya satu bagian kecil dari upaya yang harus dilakukan pada anak, agar tumbuh kembangnya senantiasa melejit,” terang Netty.
Aspek kesehatan menurut Netty bisa dipenuhi dengan secara rutin membawa anak ke posyandu guna memonitor perkembangan fisik, serta pemberian vitamin dan vaksin. Sedangkan aspek pendidikan tak selalu berhubungan dengan sekolah formal dan informal saja, melainkan juga dengan pengawasan orangtua pada saat anak sangat butuh bimbingan. Contohnya dalam penggunaan gawai, maupun ketika anak pertama kali mengalami haid atau mimpi basah, orangtua lah yang semestinya memberikan pengertian pada anak tentang perkembangan fisiknya tersebut.
Kedua aspek lainnya, yakni pengasuhan dan perlindungan yang saling berkaitan, pun tak kalah penting. Orangtua tidak boleh membiarkan anak-anaknya diasuh oleh televisi, apalagi oleh internet yang semakin mudah diakses melalui handphone tanpa pengawasan. Sebab boleh jadi dari media-media tersebut anak terpengaruh untuk melakukan kekerasan, mencoba miras dan narkoba, hingga terjebak seks bebas dan penjualan orang (human trafficking).
“Jika ingin melejitkan potensi anak, harus dilakukan sejak dini. Ibu, kesemua aspek tersebut sudah dipenuhi belum?” tanya Netty. Toh, kata dia, aspek-aspek tersebut selain jadi hak tiap anak, juga merupakan kewajiban yang harus dijadikan kebutuhan bagi para orang tua.
Senada dengan Netty, Rektor Institut Teknologi Bandung (ITB) Kadarsah Suryadi pun mengakui pentingnya pendidikan dini, bukan hanya sebagai perwujudan program pendidikan semata, tetapi juga membangun karakter anak.
“PAUD sebenarnya penting dalam mempersiapkan anak sebelum memasuki sekolah formal, juga membangun karakter anak cinta belajar sejak dini,” ujar Kadarsah.