Senin, November 25, 2024
spot_img
BerandaBale KBBNih, Mesin Pengolah Kopi Kreasi Gapekkhi

Nih, Mesin Pengolah Kopi Kreasi Gapekkhi

gapekkhi2cLEMBANG –  Gabungan Petani Kopi Kebun dan Hutan Indonesia (Gapekkhi) adalah perkumpulan para petani kopi kebun dan hutan yang membantu para petani bisa meningkatkan usaha kopinya secara mandiri sesuai standar yang telah ditetapkan.

Gapekkhi juga berhasil menciptakan mesin pengolah kopi secara mandiri untuk memenuhi kebutuhan alat petani kopi dengan harga yang jauh di bawah harga pasar mesin kopi, Inovasi tersebut berupa mesin pulper and huller kopi (2 in 1) dan mesin coffee roasting.

Proses pengupasan/pemipilan buah kopi menjadi biji kopi (coffee beans) secara mekanis umumnya dilakukan dengan menggunakan mesin pemipil kopi (coffee pulping machine, CPM).

Berbagai produk CPM yang ada di pasaran saat ini memiliki berbagai keterbatasan, diantaranya :
(a) mesin terbatas hanya untuk buah kopi yang kering atau basah saja;
(b) biji kopi banyak yang pecah sehingga mengurangi volume dan kualitas biji yang dihasilkan;
(c) mesin digerakkan dengan generator berbahan bakar minyak yang dapat mempengaruhi aroma biji kopi; serta (d) mesin pulping dan hulling biji kopi masing-masing terpisah sehingga biaya pengadaan mesin relatif mahal.

Beberapa keterbatasan tersebut tentunya menjadi permasalahan tersendiri bagi para petani kopi di lapangan, sehingga mendorong Gapekkhi sebagai perkumpulan petani kopi dan hutan untuk merancang dan membangun mesin CPM yang lebih baik dengan harga yang lebih terjangkau.

Untuk itulah sejak Pebruari sampai dengan Maret 2016, Gapekkhi merancang mesin pemipil buah kopi yang lebih baik dibandingkan dengan produk sejenis yang telah ada di pasaran. Mesin yang diberi nama HaTeNa ini memiliki beberapa keunggulan, yaitu :
a) Proses pulping and hulling buah kopi diintegrasikan dalam 1 (satu) mesin;
b) Mesin HaTeNa dapat digunakan untuk buah kopi yang basah atau kering;
c) Biji kopi yang dihasilkan memiliki kualitas yang terkategori natural (seperti dikupas dengan tangan) dengan rendemen mencapai +95%.
d) Harga mesin lebih murah karena proses pulping and hulling disatukan dalam satu mesin.

Berdasarkan hasil ujicoba yang dilakukan selama ini, HaTeNa mampu mengupas buah kopi kering, basah dan hornscreen masing-masing 200 kg/jam, 400 kg/jam, dan 300 kg/jam.

Mesin digerakkan dengan tenaga dinamo listrik 1 PK setara dengan 1.000 watts dengan RPM 1400. Konstruksi mesin dibangun dari material stainless steels sehingga terhindar dari korosi. Mesin HaTeNa menggunakan pisau pengupas yang dibuat sendiri sehingga hasilnya bersifat natural. HaTeNa didesain dan dibuat untuk sebagai sahabat petani kopi Indonesia agar lebih maju dan bangga dengan kualitas kopi yang bernilai tinggi.***

spot_img
BERITA LAINYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

TERKINI

spot_img