BANDUNG – Acara KKR Natal gelombang kedua akan kembali digelar di Bandung, di tempat yang sama yakni di Gedung Sabuga ITB dengan waktu yang tengah ditentukan. Hal tersebut dikatakan Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Winarto, jika pihak Panitia KKR Natal akan kembali menggelar acara tersebut dengan penentuan tanggal dan jadwal kembali.
Perwakilan panitia KKR natal yang hadir saat jumpa pers di Mapolrestabes Bandung, Joseph kepada wartawan mengatakan, pihak panitia berterima kasih atas peran Polrestabes yang sudah berusaha mengamankan kegiatan rohani ersebut.
“Panitia saat ini masih merapatkan kembali waktu tanggal yang tepat, kapan akan dijalankan sesuai aturan yang ada. Karena harus ada yang dibereskan baik perizinan dan teknis kegiatannya,” jelas Joseph kepada wartawan di Polrestabes Bandung, Jumat (9/12/16).
Joseph menyatakan kegiatan KKR tersebut merupakan kegiatan yang sifatnya sama dengan perayaan natal di gereja.”Sama saja sifat kegiatannya dengan perayaan natal di gereja, hanya saja dilakukan di tempat umum. “Saya rasa negara kita Pancasila cinta damai.Negara kita akan melindungi semua umat beragama sah di negeri kita ini,” ucapnya.
Sementara itu menurut perwakilan elemen umat islam, melalui ketua FUUI (Forum Ulama Umat Islam) KH Athian Ali menegaskan, tidak akan ada ormas Islam manapun yang sampai melarang umat lain menjalankan apa yang menjadi keyakinannya.
“Ini banyak informasi simpang siur di media sosial. Kalau kemudian ada sebuah acara dipersoalkan hanya dikhawatirkan takut ada unsur di luar ritual. Jadi andaikata ini bisa dipastikan ritual keagamaan dan ga ada unsur lain, saya jamin ga ada orang islam mempersoalkan hal ini,” ujar Athian Ali.
Athian pun mengakui sebelum kegiatan tersebut dilaksanakan, panitia berkonsultasi dengan dirinya. “Saya ga mau memihak. Sebelum acara, saya sering konsultasi, dan saya hargai betul. Kita tidak akan melarang hal tersebut, karena ada keputusan bersama menteri kita hargai itu,” tandas Athian.