SOREANG – Rencana pembangunan 4 depo untuk transit penampungan sampah masih terkendala lahan di tiga kecamatan. Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bandung, Asep Kusumah mengatakan dari empat kecamatan yang akan dibangun depo di Pasirjambu, Cicalengka, Baleendah dan Majalaya, baru Kecamatan Majalaya yang siap lahannya dan depo akan didirikan di 2018.
“Lahan di Majalaya sudah memenuhi beberapa kriteria, salah satunya jauh dengan pemukiman warga,” kata Asep kepada wartawan, Jumat (15/9/17).
Dengan adanya 4 depo sampah tersebut, pengangkutan sampah yang biasa dilakukan dalam satu kali perjalanan menuju Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sarimukti, Kabupaten Bandung Barat ini, bisa ditransit terlebih dahulu di depo dan akan dilanjutkan menggunakan truk container dengan kapasitas lebih besar daripada menggunakan dum truk.
Kendati dipastikan dapat meminimalisir waktu serta tenaga, Asep mengakui dengan adanya depo tersebut dipastikan menambah beban anggaran. Sebab pengangkutan sampah harus melalui dua kali transit, yaitu menuju depo dan TPA Sarimukti. “Dipastikan memakan anggaran lebih besar dibandingkan dengan pola sebelumnya,” ungkapnya.
Meski harus memakan anggaran cukup besar, namu depo ini dinilai lebih efektif terhadap permasalahan sampah. “Diharapkan nantinya masyarakat tidak akan membuang sampah di lahan yang tidak seharusnya seperti fasilitas umum,” ucapnya.