CIMAHI – DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Cimahi menetapkan dua nama untuk maju pada Pemilihan Wali Kota Cimahi 2017-2022. Keduanya adalah Achmad Zulkarnain dan Santoso Anto.
Ketua DPD PKS Cimahi, Dedi Lazuardi mengatakan, keduanya dipilih setelah melalui proses penjaringan dan seleksi yang cukup panjang di internal partai. Awalnya muncul 10 nama yang diusulkan namun akhirnya hanya dua yang direkomendasikan.
“Awalnya ada 10 nama namun setelah diajukan ke DPW PKS Jawa Barat akirnya diputuskan dua nama tersebut sebagai calon wali kota atau wakil wali kota Cimahi” terangnya kepada wartawan Senin (2/5/2016).
Menurutnya Achmad Zulkarnain dan Santoso Anto dianggap paling tepat oleh DPW PKS Jabar karena keduanya sudah banyak dikenal oleh masyarakat dan memiliki banyak pengalaman di pemerintahan. Apalagi kedua orang tersebut sudah menjadi anggota DPRD Cimahi dari tahun 2004, bahkan Achmad Zulkrnain di periode 2009-2014 menjabat sebagai pimpinan DPRD Cimahi. Sedangkan Santoso Anto di periode sekarang juga menjabat sebagai pimpinan DPRD Cimahi. “Itu menjadi modal kuat bagi mereka untuk bisa bersaing pada Pilkada Cimahi nanti,” ucapnya.
Sementara itu Wakil Ketua DPRD Cimahi Santoso Anto menyatakan siap mundur dari jabatannya jika ditunjuk partainya untuk maju dalam Pilkada Serentak 2017. “Kalau ditanya siap ya saya siap. Termasuk jika harus mundur dari dewan untuk menjalankan tugas ini,” tandas Anto. [fik]