SOREANG, Balebandung.com – Bupati Bandung Dr. H M. Dadang Supriatna mengungkapkan, angka pengangguran di Kabupaten Bandung hingga Desember 2022 lalu masih menyisakan sekitar 6,98 persen dari usia produktif yang ada di Kabupaten Bandung.
Karena itu Pemkab Bandung melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) kembali menggelar Job Fair yang kali ini diikuti 30 perusahaan dengan kesempatan untuk 1.500 orang calon pekerja.
“Saya meminta kepada Pak Kadisnaker Kabupaten Bandung untuk melakukan silaturahmi dengan para pengusaha yang ada di Kabupaten Bandung, bagaimana untuk bisa menekan angka pengangguran ini,” kata Bupati di sela meninjau Job Fair Bandung Bedas Expo di Jalan Al Fathu Soreang, Senin (3/7/2023).
Terutama, imbuh Bupati Bandung, perusahaan-perusahaan yang baru berdiri, sehingga dalam pelaksanaan rekrutmen para pekerja ada konfirmasi dengan Disnaker Kabupaten Bandung.
“Maaf, Disnaker bukan sebagai calo, tetapi membantu memfasilitasi untuk menghubungkan antara pencari kerja dengan pihak perusahaan yang akan menampung para calon pekerja tersebut,” tukas bupati.
Dari 30 perusahaan yang mengikuti kegiatan job fair selama 3 hari hingga hari Rabu (5/7/2023), diperkirakan membutuhkan 1.500 orang calon pekerja.
Pelaksanaan Job Fair dan Bandung Bedas Expo yang dilaksanakan di kawasan Al Fathu Soreang itu, sebagai pelengkap kegiatan Fornas VII Jawa Barat tahun 2023 yang digelar dari tanggal 2 sampai dengan 3 Juli 2023.
“Para pengunjung ini selain melihat atau menyaksikan pertandingan beberapa pegiat olahraga rekreasi masyarakat yang hadir 25.000 orang di Kabupaten Bandung. Mereka juga bisa langsung mencari kerja,” ujar Dadang Supriatna.
Menurutnya, kegiatan Job Fair ini akan terus dilakukan dalam upaya memfasilitasi masyarakat yang hendak mencari kerja.
“Nanti akan ada komitmen, bahkan kami sudah mengeluarkan Surat Edaran Bupati, bahwa bagi perusahaan yang ada di wilayah Kabupaten Bandung dalam rekrutmen tenaga kerja tidak ada pungli atau pungutan liar,” tandasnya.***