KERTASARI, Balebandung.com – Sektor 1 Satgas Citarum Harum dari Kodam III/Siliwangi, membantu membersihkan lumpur di rumah warga terdampak banjir bandang bercampur lumpur, di Kampung Hamerang RT 03 RW 13, Desa Cikembang, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, Kamis (1/4/21).
Banjir bandang terjadi akibat intensitas curah hujan yang tinggi dan lebat, serta penyempitan aliran Sungai Lodaya di Blok Cihamerang.
Dansektor 1 Satgas Citarum Harum Kolonel Kav Purwadi mengatakan banjir bandang juga disebabkan penyempitan aliran sungai, ditambah lagi ada batang pohon yang mengakibatkan meluapnya air.
“Ada 40 kepala keluarga yang rumahnya tergenang air bercampur lumpur,” ” sebut Dansektor 1 Satgas Citrarum Harum.
Sebelumnya diberitakan, banjir bandang bercampur lumpur juga terjadi di Kampung Pilar Dua RW 11, Desa Tarumajaya, Kecamatan Kertasari, Kabupaten Bandung, sekitar pukul 14.30 WIB, Kamis (1/4/21).
Banjir bandang terjadi akibat hujan intensitas sedang hingga deras dari pukul 13.00 WIB di sekitar wilayah Kertasari. Akibatnya warga terdampak banjir bandang mencapai 30 kepala keluarga (KK) atau 120 Jiwa.
“Banjir bandangnya disertai lumpur, dengan rata-rata ketinggian lumpur mencapai 60 sentimeter. Tapi tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,” kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bandung, Akhmad Djohara.
Warga terdampak sangat membutuhkan tenda pengungsian sementara sebab rumah mereka belum bisa ditempati akibat tumpukan lumpur yang masuk ke dalam rumah.
“Jadi, tenda peleton dari BPBD baru bisa mulai besok pagi dipasang di lokasi kejadian, karena kondisinya kurang memungkinkan kalau harus malam ini karena minimnya penerangan,”ungkap Djohara. Selain tenda, warga terdampak juga membutuhkan peralatan pembersih lumpur dan bantuan lainnya.***