
BANDUNG – Kali ini pernyaataan Prabowo terkait rakyat Jawa Barat yang disebut hanya sanggup makan satu kali sehari.
“Pernyataan Pak Prabowo ini seperti sudah kalap dan tidak berdasarkan fakta di lapangan. Sangat memalukan untuk seorang mantan perwira tinggi,” kata politikus PDI Perjuangan TB Hasanuddin di Bandung, Rabu (16/1/19).
Menurut pria yang akrab disapa Kang Hasan ini, sebagai orang Jawa Barat dirinya merasa tersinggung dengan pernyataan Prabowo yang jauh dari kenyataan.
“Mungkin ada segelintir warga Jabar yang hanya makan satu kali satu hari. Bisa saja itu gelandangan atau mungkin orang yang sedang diet,” selorohnya.
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat ini menambahkan, orang yang paling bertanggung jawab terkait masalah kesejahteraan rakyat adalah mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan yang telah menjabat selama dua periode.
“Pak Aher itu kan menjabat dua periode, lalu beliau selama 10 tahun kerjanya apa saja kalau ada warga Jabar yang masih kelaparan?” timpalnya.
Kang Hasan pun meminta Prabowo tidak bicara asal bunyi tanpa berdasarkan fakta. “Mohon dengan hormat kepada Pak Prabowo, walaupun ini ranah politik , tapi bicaralah berdasarkan fakta dan jangan kalap, nanti malu. Kita sama-sama pernah jadi perwira tinggi,” tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto mengaku dirinya mendapat laporan beberapa hari lalu ada satu wilayah di Jawa Barat, di mana warganya susah memenuhi kebutuhan hidup, termasuk makan. Bahkan ada warga yang hanya bisa makan sehari sekali. Hal itu dilontarkannya di depan kader dan simpatisannya di Palu, Sulawesi Tengah, Selasa (8/2/19).***