
CISARUA – Warga Desa Kertawangi RW 14 Kecamatan Cisarua Kab Bandung Barat mendesak kepada pemerintah desa, BPD Kertawangi, dan Camat Cisarua agar memfasilitasi mereka untuk melakukan pertemuan dengan manajemen PT Perdana Multiguna Sarana.
Warga mempertanyakan janji dari badan usaha milik daerah (BUMD) Kab Bandung Barat itu terkait rencana pemasangan pipanisasi sarana air bersih kepada seluruh RW yang berjumlah 14 RW di Desa Kertawangi. Warga pun menagih pengadaan torn kapasitas 2.000 liter setiap RW, berdasar hasil Memorandum of Understanding (MoU) atau kesepakatan bersama anatara pihak BUMD dengan warga Desa Kertawangi pada 21 Februari 2014 di Aula Kantor Kecamatan Cisarua yang disaksikan oleh seluruh Muspika Cisarua.
Sebab meski musim hujan, ternyata warga masih banyak yang kekuangan air
. Akibat dari kekuarangan air ini sering terjadi gesekan di masyarakat yang bisa menyebabkan gangguan keamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
“Kami juga meminta kepada aparatur desa dan perangkatnya untuk merespon aspirasi warga ini secara serius. Salah satu cara adalah bagaimana pengelolaan sumber air yang berada di hulu sungai bisa menjadi satu pintu dan di kelola oleh masyarakat,” kata Ketua RT 04 Iman Mulyadi.