Yossi; Kurva Kemiskinan Belum Menurun

oleh
oleh
Sekda Kota Bandung Yossi Irianto saat membuka Raker Cabang 1 IWAPI Kota Bandung di Gedung Wanita, Jalan R.E Martadinata, Kota Bandung, Senin (27/3). by Humas Pemkot Bandung
Sekda Kota Bandung Yossi Irianto saat membuka Raker Cabang 1 IWAPI Kota Bandung di Gedung Wanita, Jalan R.E Martadinata, Kota Bandung, Senin (27/3). by Humas Pemkot Bandung

BANDUNG – Sekretaris Kota Bandung Yossi Irianto mengatakan pertumbuhan perekonomian Kota Bandung berkembang sangat pesat mencapai 6,8%. Artinya, laju perekonomian Kota Bandung lebih besar dari Jawa Barat yang mencapai 5,3% dan 5,0 tingkat nasional.

“Boleh kita lihat, berdasarkan data statistik yang kita dapat, kita layak bersyukur pertumbuhan perekonomian Kota Bandung sangatlah melesat mencapai 6,8%. Tetapi menurut data statistik juga jumlah kemiskinan di Kota Bandung pun cukup tinggi. Yang seharusnya jika pertumbuhan perekonomian Kota Bandung naik, grafik kurva kemiskinan menurun, tetapi ternyata belum,” ungkap Sekda saat membuka Rapat Kerja Cabang 1 IWAPI Kota Bandung di Gedung Wanita, Jalan R.E Martadinata, Kota Bandung, Senin (27/3/13).

Melihat dari data tersebut, penyebab ketidakseimbangan ini dikarenakan penggerak ekonomi di Kota Bandung masih berada dalam genggaman masyarakat menengah ke atas yang merupakan bukan masyarakat asli Kota Bandung. Maka dari itu, imbuh sekda, Pemkot Bandung akan memberdayakan masyarakat asli Kota Bandung agar bisa mengelola dan menggerakan perekonomian di Kota Bandung.

“Dapat kita sadari permasalahan ini cukup menjadi perhatikan kita. Secara data harusnya semua itu tidak terjadi. Penyebabnya ternyata roda perekonomian tersebut masih dilaksanakan oleh kalangan menengah ke atas yang sejatinya bukan masyarakat asli Kota Bandung, seperti hotel, restauran dan tempat lainnya dapat kita lihat masih dipegang oleh masyarakat tetangga kita. Makanya Pemerintah Kota Bandung terus menyuarakan semangat untuk memberdayakan masyarakat menengah ke bawah untuk memberantas kemiskinan,” jelasnya.

Baca Juga  Pemkot Bandung Guyur Rp52,1 M untuk Atlet Berprestasi

No More Posts Available.

No more pages to load.