Jumat, November 29, 2024
spot_img
BerandaBale JabarKorps Baret Hijau Infanteri, The Backbone of The Army

Korps Baret Hijau Infanteri, The Backbone of The Army

Pasukan Infanteri TNI AD

BALEBANDUNG – Infanteri merupakan pasukan tempur darat utama yaitu pasukan pejalan kaki yang dilengkapi persenjataan ringan, dilatih dan disiapkan untuk melaksanakan pertempuran jarak dekat.

Infanteri berasal dari kata infant yang berarti kaki, biasanya untuk menggambarkan para tentara muda yang berjalan kaki di sekeliling para kesatria yang menunggang kuda atau kereta.

Oleh karena itu, seorang infanteri harus memiliki kemampuan berkelahi, menembak, dan bertempur dalam segala medan dan cuaca. Pasukan infanteri modern dapat diangkut ke daerah pertempuran dengan pesawat terbang, kapal/perahu, truk, kendaraan lapis baja, atau helikopter.

Sebagian infanteri kini merupakan bagian organik dari kesatuan lapis baja atau kesatuan mobil udara. Namun, apabila terlibat dalam pertempuran baik dalam keadaan menyerang maupun bertahan, mereka bertempur di luar kendaraan sebagai pasukan pejalan kaki.

Sasaran atau wilayah belum dapat dikatakan berhasil direbut sebelum diduduki dan dikuasai satuan Infanteri. Lalu, muncul sebutan infanteri adalah “Queen of the Battle” (Ratu Pertempuran).

Infanteri dianggap sebagai cabang yang paling berbahaya dan melelahkan dari dinas militer standar. Sejarah mencatat bahwa jatuh bangunnya berbagai penguasa ditentukan oleh kontribusi dan pengorbanan infanteri.

Mulai dari pedang dan tombak hingga busur dan tombak, dari legiun Romawi hingga Abad Pertengahan, infanteri tidak pernah absen dalam menentukan jalannya suatu pertempuran.

Pada masa modern, infanteri tidak pernah kehilangan arti pentingnya. Saat serangan udara usai dilancarkan, infanteri harus segera masuk untuk menguasai wilayah sepenuhnya. Tak jarang, penguasaan tersebut melibatkan pertempuran jarak dekat bahkan perkelahian satu lawan satu.

Banyak nyawa menjadi korban pada kedua pihak ketika kekuatan infanteri saling bertempur, membuat bertugas di divisi ini sangat berbahaya, sekaligus patriotik dan heroik.

Unit infanteri yang lebih kecil sering terlibat dalam patroli. Dalam beberapa kasus, patroli dikirim jauh ke belakang garis musuh untuk mengumpulkan intelijen atau menangkap patroli musuh. Dalam kasus lain, patroli mungkin dikirim ke barisan belakang untuk menangkal penyusupan atau serangan oleh pemberontak lokal.

Mengejar musuh yang melarikan diri, mengawal kendaraan lapis baja, dan konstruksi infrastruktur merupakan bentuk kontribusi lain yang bisa dilakukan oleh infanteri. Infanteri modern umumnya diangkut ke medan perang oleh pesawat atau helikopter dan sering didukung oleh artileri, pesawat, dan kendaraan lapis baja.

Peralatan dasar infanteri meliputi alat pelindung, senjata, peralatan hidup, dan peralatan khusus seperti alat komunikasi. Senjata yang biasa ditenteng infanteri meliputi senapan serbu, senapan mesin, peluncur roket portabel, peluncur granat portabel, dan jenis senjata ringan lain.

Infanteri di TNI

Walaupun Indonesia adalah negara kepulauan ,sebagian besar tentara Indonesia terdiri dari pasukan infanteri. Hal ini terjadi karena pengadaan pasukan infanteri adalah hal yang paling mudah dan murah. Infanteri adalah korps yang terbesar dan menjadi tulang punggung di jajaran TNI-AD.

TNI AD memiliki tak kurang dari 95 Batalyon Infanteri atau sering juga disebut Yonif. Setiap tanggal 15 Desember dalam lingkungan TNI-AD diadakan peringatan Hari Juang Kartika TNI-AD atau dulu biasa disebut sebagai Hari Infanteri TNI-AD. Selain Batalyon Infanteri yang berada di bawah komando TNI AD, masih terdapat 10 Batalyon Infanteri Marinir yang berada di bawah komando Korps Marinir TNI AL.

Berdasar pengetahuan sejarah kategori pertempuran “Infanteri”, di dalam ilmu peperangan ada macam-macam infanteri, yaitu:

  • Infanteri Berat (Heavy Infantry) sekarang dikategorikan sebagai Infanteri Mekanis
  • Infanteri Ringan (Light Infantry)
    Infanteri Baris (Line Infantry)
  • Infanteri Sedang (Medium Infantry) kategori infanteri ini sudah tidak digunakan lagi sejak sudah terstandarisasikanya semua infanteri dengan senjata dan perlindungan canggih. *** berbagai sumber.
spot_img
BERITA LAINYA

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

spot_img

TERKINI

spot_img