BANDUNG – Kebakaran hebat melanda Mebel Rotan di Jalan Soekarno Hatta, RT/RW 2 Kelurahan Manjahlega, Kecamatan Rancasari, Kota Bandung, sekitar pukul 12.30 WIB, Selasa (17/1/17). Tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini namun menyebabkan dua orang korban luka bakar dan 10 bangunan lainnya ikut ludes.
“Kedua orang terluka bakar merupakan seorang personil Damkar Kota Bandung dan salah satu karyawan toko rotan. Mereka dilarikan ke rumah sakit terdekat. Sementara bangunan lainnya yang ikut terbakar seperti Rumah Makan Ampera, bengkel, kios velg dan rumah makan ayam goreng K-Q5 dan beberapa bangunan lainnya,” ungkap Kapolsek Rancasari, Kompol Edi Kusmawan, di lokasi kejadian.
Api diduga berasal dari kompor gas di toko rotan di mana salah satu karyawan sedang memasak untuk makan siang. Namun karyawan lain mau melakukan pengecetan rotan dengan menggunakan tinner, membuka tutup tinner dekat kompor yang sedang menyala itu sehingga api dari kompor gas menyambar tinner, lalu terjadi kebakaran dan merembet ke sebuah bangunan, termasuk RM Ampera.
Karena RM Ampera berbentuk L, tutur Edi, menyebabkan kebakaran dari Soekarno Hatta melebar hingga Jalan Rancabolang, yang mengakibatkan sekitar 70% bangunan RM Ampera habis terbakar.
“Diperkirakan ada 10 bangunan yang habis terbakar, sehingga sampai saat ini pemadam kebakaran menurunkan 12 armada untuk memadamkan api,” tuturnya.
Edi pun mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Kelurahan Manjahlega, untuk menyiapkan tempat tinggal sementara para korban kebakaran.
Kepala UPTD Damkar wilayah Bandung Timur, Yusuf mengatakan api makin membesar karena tiupan angin hingga api terus merembet ke sejumlah bangunan. “Saat berusaha memadamkan api, sempat terjadi ledakan dari tabung gas, sehingga satu orang personil bernama Asep mendapatkan luka bakar dan lansung dilarikan ke rumah sakit terdekat.,” kata Yusuf.
