SOREANG, Balebandung.com – Bank bjb Cabang Soreang memastikan transaksi selama Ramadan dan libur Idul Fitri akan dilayani dengan baik tanpa ada kendala. Kepala Kantor Cabang bank bjb Soreang Jadi Kusmaryadi mengatakan, transaksi perbankan saat Ramadan dan Idulfitri memang selalu mengalami peningkatan tiap tahun.
Peningkatan transaksi terjadi karena beberapa sebab seperti pembayaran gaji ke-14 bagi ASN maupun pembayaran lainnya. Bank bjb menjadi bank penyalur gaji bagi ribuan ASN di Kabupaten Bandung bahkan Jawa Barat sehingga dengan adanya pembayaran gaji ke-14, maka akan ada peningkatan transaksi secara signifikan.
“Kami masih menunggu informasi dari pihak Pemkab Bandung terkait rencana pembayaran gaji ke-14 ASN,” tutur Jadi saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat (17/5/19).
Berdasarkan informasi, kata Jadi, gaji ke-14 ASN Kabupaten Bandung akan dibayar pada awal bulan Juni. Bank bjb sendiri direncanakan mulai cuti bersama Idulfiri pada 30 Mei 2019.
“Kami akan standby jika pembayaran gaji ke-14 ASN dibayarkan tanggal 1 atau 2 Juni. Tapi khusus untuk pelayanan Pemda saja,” ujarnya.
Menurutnya, peningkatan transaksi jelang Idulfitri juga biasa terjadi karena para kontraktor yang biasa mengerjakan proyek-proyek Pemda melakukan klaim pembayaran pada waktu-waktu tersebut.
“Biasanya transaksi meningkat karena beberapa kontraktror atau pemborong berharap bisa membayar THR pegawainya. Makanya mereka menggenjot pekerjaan supaya bisa mengklaim pembayaran dari Pemkab. Itu juga kami antisipasi. Kami juga imbau kepada nasabah, jika akan mengambil uang di atas Rp100 juta supaya datang satu hari sebelum transaksi,” paparnya.
Namun, kata Jadi, baik pembayaran gaji ke-14 ASN maupun pembayaran kontraktor tidak terlalu mempengaruhi likuiditas. Hal tersebut dikarenakan transaksi dilakukan secara transfer.
Dalam mempersiapkan libur Idulfitri, KC bank bjb Soreang lebih mengkonsentrasikan pemenuhan layanan e-Channel. Dengan pembayaran gaji ASN, ditambah pembayaran THR pegawai, besar kemungkinan transaksi di ATM akan mengalami peningkatan signifikan.
“Yang kami jaga itu likuidutas di ATM karena yang narik uang di ATM bukan hanya nasabah kami, tapi juga banyak dari nasabah bank lain,” ujarnya.
Dalam menjaga likuidutas ATM, imbuh Jadi, pihaknya menyiagakan petugas piket selama Ramadan. Jika ada ATM yang telah kosong, tim tersebut akan langsung melakukan pengisian.***