SOREANG, Balebandung.com – Bupati Bandung Dadang Supriatna melantik 74 orang Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang memangku jabatan fungsional (jafung). Mereka terdiri dari 30 orang petugas pemadam kebakaran, 29 orang guru, 14 orang perawat pada Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Majalaya dan satu orang perencana pada Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistika (Diskominfo).
Bupati Bandung mengatakan, jafung merupakan salah satu jalur pengembangan karir Aparatur Sipil Negara (ASN). Lewat jabatan tersebut, para ASN dapat berlomba mencapai pangkat tertinggi lewat angka kredit yang dikumpulkan. Angka kredit sendiri, merupakan penilaian bagi PNS atas pekerjaan yang sifatnya terukur dan profesional.
“Pengumpulan angka kredit dan sertifikasi kompetensi, jangan hanya dilakukan sebatas memenuhi harapan untuk bisa naik pangkat saja. Mulailah dengan nilai yang benar, sehingga dapat dipertanggungjawabkan dalam menjalankan tugasnya secara profesional,” pesan bupati saat Pengambilan Sumpah dan Pelantikan di Rumah Jabatannya, Soreang (2/9/21).
Pelantikan pejabat pada setiap instansi pemerintah, kata Kang DS sapaan akrab bupati, merupakan bagian dari kehidupan organisasi. Hal itu dibutuhkan dalam rangka pemantapan dan peningkatan kapasitas kelembagaan, serta merupakan bagian dari pola pembinaan karir pegawai.
“Saya tetap melakukan pertimbangan yang berdasarkan pada objektifitas, kompetensi, kualifikasi, syarat jabatan, penilaian terhadap prestasi kerja, serta kepemimpinan, tanpa membedakan gender, suku, agama ras dan golongan,” tutur Kang DS.
Dalam kesempatan itu, Kang DS juga menyampaikan sejumlah harapan, agar para pejabat yang baru dilantik dapat meningkatkan kinerjanya, bertanggung jawab, menjaga dan mempertahankan integritas, loyalitas dan kedisiplinan.
“Kepada yang dilantik, saya minta agar saudara bekerja lebih profesional. Sebab pengangkatan dalam jabatan itu berdasarkan latar belakang pendidikan dan kompetensi. Jenjang karir dan pengembangan kompetensi, dapat membuka peluang dengan luas, untuk mengembangkan ide dan gagasan guna meningkatkan mutu kinerja,” beber Kang DS.
Selain itu, para pejabat diminta untuk bisa menemukan masalah yang terjadi pada pekerjaan. Karena dengan demikian, tuturnya, akan muncul kreativitas berfikir untuk menciptakan solusi dan inovasi.
“Amanahlah dalam jabatan yang saudara emban, pahami tugas pokok dan fungsinya, teruslah berkarya agar mampu mengimplementasikan visi pembangunan Kabupaten Bandung,” tutup Kang DS.***