SOREANG,balebandung.com – Bupati Bandung Dr. HM. Dadang Supriatna mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1444 H, Sabtu 22 April 2023.
“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Bandung mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1444 H, Mohon Maaf Lahir dan Bathin kepada masyarakat Kabupaten Bandung. Semoga shaum kita selama sebulan penuh diterima oleh Allah SWT, dan menjadi bagian dari orang-orang yang bertakwa dan mendapat ridha Allah SWT,” tutur Bupati Bandung, Rabu 19 April 2023.
Dadang Supriatna berharap selama satu bulan berpuasa di bulan suci Ramadan, tidak hanya sukses dalam menahan haus dan lapar saja.
“Tetapi kita sebagai umat muslim turut mendapatkan rahmat, inayah dan keberkahan dari Allah SWT dalam menjalani kehidupan di dunia. Kita berharap sukses dalam berpuasa dan sukses dalam menjalankan kehidupan di dunia dan akhirat,” tutur orang nomor satu di Kabupaten Bandung.
Dadang Supriatna pun merasa optimis bahwa setelah melewati proses ujian dan terpaan berpuasa untuk menahan hawa nafsu itu, dapat meningkatkan kualitas mental dan spiritual keagamaan dalam menopang berbagai hal pembangunan di Kabupaten Bandung.
“Mulai dari peningkatan kualitas akhlak dan moral serta prilaku yang terpuji untuk mewujudkan masyarakat Kabupaten Bandung yang Bedas (Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis dan Sejahtera),” harap Bupati Bandung.
Terlebih lagi Bupati Bandung mengungkapkan bahwa pada 20 April 2023, merupakan Hari Jadi Kabupaten Bandung yang masih memasuki bulan suci Ramadan atau dua hari jelang Hari Raya Idul Fitri yang jatuh pada 22 April 2023.
“Untuk itu, saya sebagai Bupati Bandung pada tiga momen terbaik pada bulan suci Ramadan dan bulan April bertepatan dengan Hari Jadi ke-382 Kabupaten Bandung dan Hari Raya Idul Fitri 1444 H ini menjadi sebuah pematik untuk meningkatkan kualitas diri dalam mendongkrak berbagai pembangunan di Kabupaten Bandung,” tuturnya.
Satu hal yang bisa diakselerasi dalam program Bupati Dadang Supriatna, bangkitnya ekonomi masyarakat melalui pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan. “Kita berharap masyarakat mandiri menjadi pelaku usaha baru,” katanya.
Bupati Bandung pun terus mensosialisasi program insentif guru ngaji, marbot, takmir, dan pemberian insentif untuk para Ketua RT, RW, Linmas, aparatur desa, BPD, PKK dan lainnya. Mereka adalah sebagai penggerak dan ujung tombak untuk merealisasikan sejumlah program Pemkab Bandung untuk mewujudkan masyarakat yang Bedas.
Satu hal lagi, Bupati sudah merealisasikan janji politiknya melalui pemberian hibah kartu tani Sibedas sebesar Rp 25 miliar untuk 50.000 petani Kabupaten Bandung.
“Semoga apa yang kita lakukan ini, mendapat perlindungan dari Allah SWT. Aamiin yra,” pungkasnya.***