SOREANG – Bupati Bandung Dadang Naser meminta semua pihak agar sediakan ruang publik untuk fasilitas ramah anak. Fasilitas tersebut diharapkan bukan sekadar tersedia di tiap sekolah saja, namun hingga tingkat desa sebagai media bermain anak-anak.
“Saya ingin adanya ruang lebih untuk fasilitas ramah anak. Semua pihak baik guru mapun orang tua harus bisa memahami kondisi psikologi anak, mereka memiliki hak untuk bahagia di usianya,” ucap Bupati usai acara Parents Gathering di Gedong Budaya Sabilulungan Soreang, Selasa (1/3/17).
Sebagai generasi penerus bangsa, kata Dadang, anak-anak harus diperlakukan sebaik mungkin. Dia mengajak kepada seluruh elemen masyarakat agar membangun sebuah sistem perlindungan bagi hak anak-anak.
“Anak-anak itu pada dasarnya cerdas dan gembira, namun lingkunganlah yang bisa mempengaruhi perubahan karakter si anak. Tentu saja kita harapkan bersama, agar mereka bisa tumbuh menjadi anak yang unggul, cerdas, sehat,mandiri dan kreatif,” ungkapnya.
Bupati menuturkan, satu hal yang perlu diperhatikan juga dalam mendidik anak yakni tersedianya pelayanan pendidikan dan pengajaran untuk mendukung perkembangan pribadi anak, juga mendukung potensi kecerdasan mereka sesuai dengan minat dan bakatnya.
“Dalam mendukung tumbuh kembang anak, orang tua harus memberikan kesempatan bagi mereka melakukan kreasi untuk kreativitas, prestasi sesuai minat dan bakatnya, juga lingkungan yang mendukung bagi pembentukan pola sikap yang positif,” tuturnya.
Dalam mendukung ruang publik untuk fasilitas ramah anak, ia berharap Kabupaten Bandung bisa secepatnya menjadi Kabupaten Ramah Anak. Bahkan bisa sampai terbangun sekolah ramah anak, dengan berbasis kurikulum pendidikan yang mendukung perkembangan karakter anak.
“Saya harap kita bisa membangun Kabupaten Bandung ramah anak, bahkan bisa terbentuk di sekolah. Tentu saja dengan berbasis kurikulum pendidikan yang berstandar mendukung karakter anak, yakni etika, estetika,ilmu pengetahuan dan teknologi dan kesehatan,” ucap bupati.
Ketua Umum Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Dr.Seto Mulyadi, s.Psi.,M.Psi memprediksi tahun depan Kabupaten Bandung bisa membangun Kabupaten Ramah Anak. Seto meminta agar terjalin komitmen bersama dalam mewujudkannya.
“Tahun depan, saya dorong Kabupaten Bandung untuk membangun Kabupaten Ramah Anak, asalkan terjalin komitmen kuat semua pihak, untuk mewujudkannya tentu saja diawali dari tingkat pendidikan,” imbuh Kak Seto yang juga sebagai pemerhati anak ini.