CIMAHI – Hujan deras yang melanda wilayah Cimahi pada Kamis (29/4) petang hingga malam menyebabkan dua rumah di RT 5 RW 14 Kampung Cileutik Kelurahan Cipageran Kecamatan Cimahi Utara Kota Cimahi, ambruk. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini namun kerugian materi ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.
Rumah tersebut milik Engkus (38) yang dihuni 4 jiwa dan Nana (38) yang diisi 3 jiwa. Kedua rumah tersebut poisisinya berdampingan dan dibangun pada satu dinding karena mereka bersaudara.
Istri Engkus, Ani Agustini (37) mengatakan saat kejadian sekitar pukul 21.00 WIB dirinya sudah tertidur di kamar di lantai atas sedangkan anaknya ada di lantai bawah. Saat terjadi ambruk itu Ani mendengar suara gemuruh dan langsung lari ke luar rumah karena takut terjadi sesuatu.
“Benar saja setelah saya lari ke luar rumah beserta anak dan suami, rumah saya langsung ambruk,” ungkap Ani, Jumat (29/4/16).
Menurutnya bagian rumah yang ambruk adalah bagian dapur dan kamar mandi yang berukuran sekitar 4×7 m. Akibatnya perabotan yang ada di ruangan ikut rusak tertimpa reruntuhan bangunan. Mereka juga terpaksa menumpang ke rumah orangtua untuk kebutuhan MCK. “Saat ini saya masih syok dan belum kepikiran mau ngapain atau ngungsi kemana,” ujarnya.
Ani mengaku setelah kejadian petugas dari pihak kelurahan sudah ada yang datang dan melakukan pemantauan. Ia pun diminta untuk melengkapi laporan dengan KTP-KK untuk dilaporkan secara resmi. “Saya disuruh lapor, ya semoga aja ada bantuan karena kalau untuk membangun sendiri biaya dari mana,” kata dia. [fik]
