ARJASARI,balebandung.com – Ketua Fraksi PKB DPR RI Dr. H. Cucun Ahmad Syamsurijal kembali melaksanakan reses III di Kampus Unpad Kecamatan Arjasari Kabupaten Bandung, Senin (20/2/2023).
Pelaksanaan reses ini dihadiri jajaran Pemerintahan Kecamatan Arjasari, dan pemerintahan desa se-Kecamatan Arjasari dan pihak lainnya. Tokoh masyarakat juga turut hadir pada kegiatan reses dalam rangka serap aspirasi tersebut.
Ketua Apdesi Kecamatan Arjasari Anton Rudiana menyampaikan aspiasinya dalam peningkatan bidang pendidikan.
“Kita juga berharap ada peningkatan kualitas pembangunan Jalan Bojong Pulus yang sampai sekarang belum maksimal,” katanya.
Anton Rudiana mengungkapkan kondisi jalan-jaan yang ada di desa-desa di Kecamatan Arjasari belum maksimal dalam pembangunannya.
Ia menyebutkan bahwa Cucun selaku wakil rakyat yang sudah sering memberikan bantuan, di antaranya bantuan penanganan rumah tidak layak huni. “Mudah-mudahan jadi ibadah untuk Pak Dewan di hadapan Allah SWT,” kata Anton.
Anton pun turut menyampaikan terkait usulan Mapolsek Arjasari sejak tahun 2014, yang hingga saat ini belum terealisasi. “Mudah-mudahan 2023 bisa terealisasi, tanahnya sudah ada dari Pemda,” harapnya.
Dia pun menyebutkan di Kecamatan Arjasari belum ada perbankan. “Padahal di Kecamatan Arjasari ada 11 desa,” ujarnya.
Makanya, imbuh Anton, pihaknya langsung menyampaikan hal itu kepada Cucun yang mengatur anggaran di pusat. “Mumpung ada beliau Kang Haji Cucun, apa yang menjadi keresahan dan aspirasi masyarakat Arjasari disampaikan di forum reses ini,” ujarnya.
Sementara itu, Cucun Ahmad Syamsurijal menyatakan dalam pelaksanaan reses itu sebagai bukti hadirnya pemerintah di tengah-tengah masyarakat. Cucun Ahmad Syamsurijal pun turut merespon apa yang menjadi harapan dan masukan dari warga dan tokoh masyarakat tersebut.
Cucun pun turut merespon apa yang menjadi harapan para kepala desa dan pihak lainnya. “Apa yang menjadi harapan dari masyarakat itu, untuk menjadi bahan dan pembahasan pada rapat anggota dewan di Fraksi PKB,” kata Cucun, yang juga Anggota Komisi III DPR RI ini.
Cucun mengatakan apa yang menjadi harapan masyarakat, khususnya dalam pembangunan akan menjadi skala prioritas di wilayah Kecamatan Arjasari.
Sehari sebelumnya, Cucun melaksanakan reses III DPR RI di Ponpes Sa’adatuddaroin Solokanjeruk Kabupaten Bandung, Minggu (19/2/2023).
Pada kesempatan itu, Cucun melalui aspirasinya menyalurkan 64 unit alat dan mesin pertanian (alsintan) kepada para petani di Kabupaten Bandung.
Cucun yang merupakan anak petani turut memberikan perhatian khusus kepada para petani. Ia berharap bisa memberikan manfaat untuk umat atau rakyat.
Cucun menyebutkan bahwa lahan pertanian abadi hanya ada di Desa Sumbersari Kecamatan Ciparay Kabupaten Bandung. “Lahannya tidak bisa dipakai perumaham maupun pabrik. Seluas 350 hektare itu menjadi lahan pertanian abadi,” katanya.
Terkait dengan persoalan pupuk, Cucun pun turut menampung aspirasi para petani saat berkunjung ke Kertasari dan Pangalengan. Di antaranya, persoalan pupuk subsidi yang sempat dikeluhkan para petani karena pasokannya kurang dan belum memenuhi kebutuhan petani.
Selain memberikan bantuan alsintan, Cucun juga turut membantu Pemerintah Kabupaten Bandung dalam program penanganan rumah tidak layak huni. “Dari 7000 rutilahu yang menjadi target Pemkab Bandung pada setiap tahunnya, saya bisa membantu 3000 rumah setiap tahun dengan anggaran Rp 20 juta/rumah. Itu untuk membantu janji Bupati Bandung dengan tagline Bedas,” katanya.
Menurutnya, indikator untuk penanganan stunting itu adalah salah satunya rumah yang layak huni.
“Syaratnya, rumahnya hak milik sendiri. Termasuk memperhatikan ketahanan pangan, dalam penanganan stunting itu,” katanya.***