Laznas BMH memiliki Program Satu Juta Wakaf Qur’an. BMH dan Kemensos bersinergi untuk pendistribusian Qur’an Braille.
“Apa yang dilakukan BMH di berbagai daerah dengan menyebar wakaf Qur’an tentu sudah baik. Tetapi, mereka yang maaf, tidak bisa melihat sangat kesulitan mendapatkan Al-Qur’an. Makanya, ini bisa disinergikan agar Qur’an Braille tepat sasaran,” kata perwakilan Kementerian Sosial Edi Purnomo dalam Konfrensi Pers Laznas BMH di Warung Daun Cikini Jakarta.
Program Satu Juta Wakaf Laznas BMH sendiri hingga kini masih terus berlangsung.
“Pada tahun 2015, alhamdulillah telah tersalurkan sebanyak 40.133 eksemplar Qur’an ke berbagai daerah di Indonesia,” ungkap Direktur Utama BMH Supendi.
Terkait dengan tawaran Kemensos sendiri, Imam Nawawi selaku Humas Laznas BMH Pusat mengatakan akan segera ditindaklanjuti. “Ini sinergi baik, terutama untuk membantu saudara-saudara kita yang diuji penglihatan. Insya Allah BMH sambut baik dan akan ditindaklanjuti ke depannya,” kata Imam.