BANDUNG, Balebandung.com – Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto melaksanakan Rapat Persiapan 30 hari jelang pemungutan suara Pilkada Serentak 9 Desember 2020 di wilayah Provinsi Jawa Barat, di Hotel Savoy Homan Kota Bandung, Senin (9/11/20).
Pangdam III/Siliwangi menjelaskan rapat ini dalam rangka mengukur sejauhmana kesiapan KPU Jawa Barat beserta jajarannya untuk menggelar Pilkada Serentak Jabar. Pilkada Serentak Jabar akan digelar di Kabupaten Bandung, Cianjur, Indramayu, Karawang, Pangandaran, Sukabumi dan Kabupaten Tasikmalaya, serta Kota Depok.
“Pilkada Serentak untuk memilih pemimpin daerah yang berkualitas dan bukan mengadu pemimpin. Sehingga, momen ini harus menjadi ajang unjuk kompetisi program dan kapabilitas untuk mendapatkan kepercayaan rakyat yang akan memilihnya menjadi pemimpin daerah,” kata Pangdam dalam sambutannya.
Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto juga menandaskan TNI akan selalu konsisten dalam menjaga netralitas setiap Pilkada maupun Pemilu lainnya.
“Jangan ragukan netralitas TNI dalam setiap Pilkada ataupun Pemilu lainnya. TNI sebagai bagian dari komponen nasional yang bertugas menyelenggarakan pertahanan negara dan menjaga keutuhan wilayah NKRI, TNI sangat berkepentingan agar Pilkada Serentak tahun 2020 ini dapat berjalan dengan sukses, baik dari sisi kuantitas maupun kualitas penyelenggaraannya,” kata Pangdam.
Netralitas TNI sesuai dengan tugas dan perannya,akan selalu mendorong agar Pilkada dapat dilaksanakan dalam suasana aman dan tertib.
“Salah satu peran yang dilakukan TNI terhadap suksesnya Pilkada adalah akan secara konsisten untuk tetap netral dan tidak akan berpihak kepada salah satu calon ataupun kandidat peserta Pilkada,” tandasnya.
Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto menambahkan, meskipun Jawa Barat saat ini cukup kondusif, tidak berarti kita boleh lengah.
“Dalam pelaksanaanya perlu adanya sinergitas yang baik antara TNI, Polri, Pemerintah Daerah bersama seluruh komponen masyarakat Jawa Barat, terkait pengamanan pelaksanaan Pilkada 2020,” tegas Pangdam.
Dengan dilaksanakannya rapat persiapan secara lintas sektoral ini, kata Pangdam, semakin meyakinkan kita semua bahwa menciptakan keamanan dan stabilitas wilayah bukan hanya merupakan tanggung jawab TNI-Polri semata, tapi perlu juga mendapat dukungan semua pihak terkait lainnya.
Khusus terkait dengan Pilkada di Provinsi Jawa Barat. Kodam III/Siliwangi siap membantu Polda Jawa Barat dalam pengamanan Pilkada sesuai dengan tugas perbantuan kepada Polri. Sebagai wujud amanah dari Undang-undang Nomor 34 tahun 2004 tentang TNI, khususnya Bab IV Pasal 7 ayat (2) dan Ayat (3), diantaranya membantu Kepolisian Negara Republik Indonesia dalam rangka tugas keamanan ketertiban masyarakat yang diatur dalam undang-undang.
Pangdam juga mengingatkan, hingga saat ini masih dalam masa Pandemi Covid-19, Kodam III/Siliwangi akan mendukung sepenuhnya Peraturan KPU Nomor 10 tahun 2020 tentang pelaksanaan Pilkada Serentak lanjutan dalam kondisi bencana non alam corona virus disease 2019 (Covid-19).
Selebihnya juga melaksanakan koordinasi terkait pembentukan Posko Gabungan Terpadu sebagai wadah koordinasi seluruh pemangku kepentingan dalam pengamanan pelaksanaan tahapan Pilkada Serentak dan Penegakan Displin Protokol Kesehatan dalam penanganan pandemi Covid-19.
Rapat dihadiri pula Gubernur Jawa Barat beserta unsur Forkopimda Provinsi Jabar, Ketua KPU RI, Ketua KPU Jabar dan Ketua Bawaslu Jabar, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jabar, para ketua dan anggota, serta Sekretaris KPU Kabupaten/Kota Penyelenggara Pilkada di Jawa Barat.(*)