PMI Dorong Anjal Diimunisasi MR

oleh -35 Dilihat
oleh
Anak jalanan (anjal) di Kabupaten Bandung mendapatkan imunisasi Measles Rubella (MR). by Humas Pemkab Bandung
Anjal di Kab Bandung mendapat imunisasi MR. by Humas Pemkab Bandung

SOREANG – Palang Merah Indonesia (PMI) mengerahkan relawannya untuk mendorong ratusan anak jalanan (anjal) di Kabupaten Bandung, untuk mendapatkan imunisasi Measles Rubella (MR). Hal ini dilakukan karena anak-anak tersebut juga perlu mendapatkan perhatian sama seperti dengan anak yang lain.

Ketua PMI Kabupaten Bandung dr.Achmad Kustijadi.,M.Epid mengatakan, pihaknya sudah melakukan berbagai kegiatan dalam mendukung program dari pemerintah pusat tersebut. Diterangkannya, anak-anak jalanan kemungkinan tidak terdata dan dikhawatirkan tidak mendapatkan imunisasi MR.

“Oleh karena itu PMI memberikan perhatian dengan mendorong anak-anak jalanan atau anak yang terlantar untuk mendapatkan imunisasi. Sasaran pelaksanaan imunisasi MR ini adalah anak yang berusia sembilan bulan hingga 15 tahun,” kata Kadinkes Senin (9/10/17).

Menurutnya anjal dalam usia tersebut ada yang sudah tidak bersekolah lagi atau putus sekolah. Sehingga dikhawatirkan mereka tidak terdata dan tidak mendapatkan imunisasi. “Anak jalanan juga berhak mendapatkan vaksin MR, sehingga mereka mendapatkan haknya untuk hidup sehat,” tandas dr.Dedi, sapaannya.

Dedi mengungkapkan dalam prakteknya PMI Kab Bandung telah membantu pencarian dan pengumpulan sasaran anak yang akan diimunisasi, sehingga memudahkan petugas kesehatan dari puskesmas untuk melaksanakan imunisasi MR. “Kita dorong dengan sasaran utama anak jalanan dan juga anak yang tidak datang ke sekolah,” ungkapnya.

Dedi menambahkan,  upaya untuk mendorong pemberian vaksin ini dilakukan oleh 20 relawan PMI, 2 orang tenaga kerja sosial kecamatan (TKSK) dan 8 orang petugas bhakti pelayanan kesehatan sosial.

“Pada bulan Agustus hingga September, kita sasar wilayah Kecamatan Rancaekek dengan 12 titik operasi on the spot, dengan pemberian vaksin ke  1.638 anak jalanan,” sebutnya.

Kepala Seksi SDM dan Petugas Sosial Kesejahteraan Masyarakat  (PSKM) PMI Kabupaten Bandung  Deden Tedy Suherman menerangkan, dari upaya pemberian vaksin MR untuk anjal, masih tercatat sekitar 103 anjal yang belum mendapatkan vaksin MR tersebut.

Baca Juga  Laju Pertumbuhan Ekonomi Kab Bandung Naik

“Dari catatan kami, realisasi pendataan  dan pendampingan sudah dilakukan untuk total 1.741 anak, yakni 1.638 sudah diinput dan mendapatkan vaksin, sementara 103 anjal belum, karena sedang sakit,” urai Deden.

Anjal yang belum mendapatkan vaksin diantaranya anjal yang ada di Alun-alun Soreang (4 anak), Ciwidey (1 anak), Terminal Ciparay (5 anak), dan Majalaya.

“Sementara anjal yang menolak diberi vaksin ada 10 anak di Rancaekek dan 38 anak di Desa Cibiru Hilir kecamatan Cileunyi, dengan alasan sakit dan sudah lewat usia imunisasi,” paparnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.