LENGKONG – Dinding bangunan pembatas proyek Apartemen Grand Asia Afrika di Kelurahan Burangrang, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung, ambruk, Jumat (11/3/16), sekitar pukul 13.00 WIB. Akibat peristiwa itu selain menutup jalan gang, reruntuhan tembok juga menimpa seorang anak bernama Dika (11).
Korban yang saat itu sedang bermain dengan teman-temannya yakni Rizki Maulana (12) dan Mugni Renaldi (9) tertimpa reruntuhan tembok dan langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.
SakSi mata yang juga teman korban, Rizki mengatakan saat itu dirinya dan teman-teman yang lain sedang main hujan-hujanan di sekitar lokasi pembangunan proyek benteng tersebut. Namun tiba-tiba tanpa sebab musababnya tembok itu langsung roboh.
“Tembok itu tiba-tiba ambruk. Saya meloncat dan lari ke samping, Dika juga ikut tapi telat jadinya tertindih tembok,” tutur Rizki kepada wartawan, Jumat (11/3/16).
Melihat Dika tertimbun tembok, Rizki dan Mugni langsung berteriak minta tolong dan warga tidak lama berdatangan menolong Dika. “Tadi saya liat Dika tidak bergerak. Cumah bilang, ibu..ibu..tolong,,,” ujar Rizki menirukan Dika.
Sementara itu aparat kepolisian dari Polsek Lengkong akan menyelidiki kasus ambruknya dinding pembatas antara bangunan Rumah Susun Hak Milik (Rusunami) Grand Asia Afrika dengan lingkungan warga di Gang Uni, RT 03/01 Kelurahan Burangrang, Kecamatan Lengkong, Kota Bandung tersebut.
“Kami akan selidiki siapa yang membangun benteng ini. Kualitasnya bagaimana, itu perlu penyelidikan,” kata Kapolsek Lengkong Kompol Jaya Hardianto di lokasi kejadian. (fik)